PADANG , Sinyalgonews.com — Kementerian Pekerjaan Umum (PU) resmi membuka kembali jalur nasional Padang–Bukittinggi melalui kawasan Lembah Anai. Pembukaan akses ini menjadi kabar menggembirakan bagi masyarakat Sumatera Barat setelah sebelumnya jalur utama tersebut lumpuh akibat bencana banjir dan longsor yang merusak badan jalan serta menutup akses transportasi antarwilayah.
Pembukaan jalur Lembah Anai dilakukan secara fungsional dan bertahap dengan pengawasan ketat dari petugas. Kendaraan roda dua dan roda empat sudah diperbolehkan melintas, sementara pengaturan lalu lintas diterapkan untuk menjaga keselamatan pengguna jalan. Sistem buka-tutup dan pembatasan jam operasional masih diberlakukan sembari menunggu proses penanganan permanen rampung sepenuhnya.
Menteri Pekerjaan Umum menegaskan bahwa keselamatan masyarakat tetap menjadi prioritas utama. Meski jalur telah dibuka, pengguna jalan diimbau tetap berhati-hati mengingat kondisi geografis Lembah Anai yang rawan longsor, terutama saat curah hujan tinggi. Petugas gabungan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN), kepolisian, dan pemerintah daerah terus disiagakan di sejumlah titik rawan.
Pulihnya akses Padang–Bukittinggi berdampak signifikan terhadap aktivitas masyarakat dan perekonomian daerah. Jalur ini merupakan urat nadi transportasi yang menghubungkan wilayah pesisir barat Sumatera Barat dengan daerah dataran tinggi, sekaligus menjadi penghubung penting bagi arus logistik, pariwisata, dan mobilitas harian warga. Sebelumnya, penutupan jalur Lembah Anai memaksa kendaraan dialihkan melalui rute alternatif Padang–Solok–Padang Panjang yang memakan waktu lebih lama dan menimbulkan kepadatan lalu lintas.
Para pelaku usaha, pedagang, dan pengemudi angkutan umum menyambut baik dibukanya kembali jalur tersebut. Mereka menilai pemulihan akses ini dapat mempercepat distribusi barang, menekan biaya operasional, serta menghidupkan kembali aktivitas ekonomi yang sempat terganggu pascabencana.
Kementerian PU menyatakan bahwa pekerjaan perbaikan permanen masih terus dilakukan, termasuk penguatan tebing, normalisasi drainase, serta perbaikan struktur jalan agar lebih tahan terhadap bencana. Selain itu, pemerintah juga mengkaji solusi jangka panjang untuk mengurangi risiko bencana di kawasan Lembah Anai, mengingat jalur tersebut berada di kawasan konservasi dengan kondisi alam yang sensitif.
Dengan dibukanya kembali jalur Padang–Bukittinggi melalui Lembah Anai, masyarakat diharapkan dapat kembali beraktivitas secara normal. Pemerintah mengajak seluruh pengguna jalan untuk mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas demi kelancaran serta keselamatan bersama.
Editor: TEUKU HUSAINI