Padang, Sinyalgonews.– Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi di Masjid Syuhada’ Sawah Liat, Kelurahan Kampung Olo, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang berlangsung meriah dan penuh semangat gotong royong. Sejak pagi hari, warga dan jamaah sudah memadati halaman masjid untuk menyaksikan dan mengikuti langsung prosesi penyembelihan hewan qurban.
Tahun ini, Masjid Syuhada’ mencatatkan peningkatan signifikan dalam jumlah hewan qurban. Total 7 ekor sapidisembelih pada pelaksanaan qurban tahun ini, meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 5 ekor. Kegiatan ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang terus tumbuh dari tahun ke tahun, baik dari warga yang berada di kampung maupun yang sedang berada di perantauan.
Antusiasme Jamaah Tinggi, Jumlah Qurban Meningkat
Ketua Masjid Syuhada’, Mat Afriandi Rajo Sati, S.Pd.I, mengungkapkan rasa syukurnya atas bertambahnya jumlah hewan qurban tahun ini. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada seluruh jamaah dan masyarakat yang telah berkontribusi.
“Alhamdulillah, jumlah sapi qurban kita tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Jika pada tahun 2024 kita menyembelih 5 ekor sapi, maka tahun ini menjadi 7 ekor. Ini adalah bukti bahwa semangat berqurban di tengah masyarakat masih sangat tinggi,” ujar Mat Afriandi.
Ia juga menambahkan bahwa distribusi daging qurban berjalan lancar dan tepat sasaran.
“Kami distribusikan daging kepada warga RT 02 RW 03 Kelurahan Kampung Olo, dengan harapan semua warga bisa menikmati berkah qurban tahun ini. Terima kasih juga kepada warga di rantau yang tetap berpartisipasi dan mempercayakan qurbannya kepada Masjid Syuhada’,” tambahnya.

Apresiasi Warga Kampung dan Rantau
Ketua RT 02 RW 03 Sawah Liat, Novri Hardin, MA, turut menyampaikan apresiasinya terhadap kekompakan dan semangat masyarakat.
“Kami sangat bangga melihat semangat warga, baik yang tinggal di kampung maupun yang di perantauan. Mereka tetap berkontribusi untuk berqurban di kampung halaman. Ini adalah bentuk kecintaan pada tanah kelahiran dan kepedulian terhadap sesama,” katanya.
Novri juga menekankan pentingnya keberkahan dan pemerataan dalam pembagian qurban.
“Semoga qurban yang dilakukan diterima Allah SWT dan menjadi amal jariyah. Dengan jumlah daging yang ada, alhamdulillah seluruh warga bisa mendapatkan bagian,” tambahnya.

Distribusi Daging Rapi dan Terorganisir

Distribusi Daging Rapi dan Terorganisir
Untuk pembagian daging, panitia qurban menerapkan sistem yang tertib dan adil. Para peserta qurban masing-masing mendapatkan 4,4 kg daging murni, terdiri dari 2 kg daging pokok dan tambahan dari dua kupon pendamping, serta jeroan. Sementara itu, warga yang menerima kupon umum memperoleh 1,2 kg daging murni ditambah jeroan.

Ketua Panitia Qurban Masjid Syuhada’, H. Syaiful, menyampaikan bahwa masyarakat sangat puas dengan sistem pembagian dan kemasan tahun ini.
“Kami mulai penyembelihan pukul 07.30 WIB dan selesai menjelang waktu Dzuhur. Setelah itu, daging langsung kami distribusikan kepada warga. Alhamdulillah, semua berjalan lancar,” ujarnya.
“Tahun ini kami juga menggunakan kemasan khusus berbentuk kotak yang rapi dan higienis, menggantikan kantong plastik biasa. Dengan kemasan ini, warga dapat langsung menyimpannya di kulkas tanpa harus memindahkan ulang. Ini merupakan bentuk perhatian kami terhadap kualitas dan kenyamanan penerima,” jelasnya lebih lanjut.
Semangat Gotong Royong yang Terjaga
Seluruh rangkaian kegiatan qurban di Masjid Syuhada’ melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Mulai dari remaja masjid, bapak-bapak, hingga ibu-ibu turut membantu dari persiapan, pemotongan, hingga pengemasan daging qurban. Hal ini menciptakan suasana kekeluargaan dan gotong royong yang kental di tengah masyarakat.
Masyarakat menyambut baik upaya panitia yang terus melakukan inovasi dalam pelayanan dan pembagian daging qurban. Selain menjadi ibadah, kegiatan qurban ini juga mempererat tali silaturahmi antarwarga serta menghidupkan nilai-nilai kebersamaan dalam kehidupan sosial.
Harapan untuk Tahun Mendatang
Dengan suksesnya pelaksanaan qurban tahun ini, pengurus Masjid Syuhada’ berharap semangat dan kepedulian masyarakat akan terus meningkat di tahun-tahun berikutnya.
“Kami berharap tahun depan jumlah qurban bisa bertambah lagi. Yang terpenting adalah niat tulus dan kesungguhan dalam beribadah. Kami juga ingin agar masjid ini terus menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial yang bermanfaat untuk masyarakat,” pungkas Mat Afriandi.
Idul Adha tahun ini di Masjid Syuhada’ Sawah Liat tidak hanya menjadi momentum ibadah, tetapi juga menjadi simbol solidaritas dan kepedulian sosial yang tumbuh kuat di tengah masyarakat. Semoga semangat ini tetap terjaga dan membawa berkah bagi seluruh warga Sawah Liat, baik di kampung maupun di perantauan.
( Marlim )