KAB.BOGOR, SINYALGONEWS.COM,— – Pemilik Toko Keramik geram, pekerjaan drainase di Jalan Raya Cikuda, Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, belum juga dipasang U-ditch.
Pasalnya akibat pengerjaan drainase tersebut, menyebabkan kerugian besar pada toko keramik,” ucap Roby kepada wartawan, Rabu (16/10/2024).
Disamping itu, ia mengaku, sudah 4 hari U-ditch diduga tidak berlabel Standar Nasional Indonesia (SNI) tergeletak didepan toko keramik tanpa langsung dipasang. Sehingga, menyebabkan dirinya (pemilik toko) kesal karena menghalangi toko yang sedang berjualan.
Roby mengaku, pekerjaan drainase sangat merugikan usahanya, karena pemasangan tersebut belum juga dikerjakan sampai saat ini, bahkan U-ditch diletakan sembarangan didepan beberapa toko.
“Gimana tidak kesal, pekerjaan yang sudah dua minggu ini belum juga beres. Tinggal 4 U-ditch lagi belum dipasang, namun U-ditch tersebut diletakan didepan toko saya sudah 4 hari, ini sangat merugikan usaha saya, karena U-ditch tersebut menghalangi toko,” bebernya.
Ia menjelaskan, semenjak ada pekerjaan drainase ini, toko menjadi sepi, karena orang males datang ke toko dengan keadaan jalannya belum dibereskan.
“Ya, semenjak ada pekerjaan ini pengujung yang mau beli keramik tidak mau masuk, karena melihat keadaan jalannya seperti itu, sampai kapan ini dibereskan. Kalau begini, usaha saya bisa rugi besar karena mobil yang mau beli ga berani masuk kedalam,” ungkapnya.
Oleh sebab itu, ia meminta kepada pihak PUPR agar segera menegur pihak kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut. Apabila proyek ini tidak secepatnya dikerjakan akan ditimbun dan diratakan kembali, dan U-ditch yang menghalangi toko akan dihancurkan.
“Saya mohon kepada dinas terkait agar segera menegur pihak kontraktor, untuk secepatnya dikerjakan. Kalau tidak secepatnya dikerjakan, saya akan timbun dan ratakan kembali dengan tanah yang sudah digali, dan U-ditch yang diletakan didepan toko, akan saya hancurkan. Karena ini sudah merugikan usaha saya,” tegas Roby kesal.
Sumber Rilis :
Irwansyah