Padang, Sinyalgonews.com,— Setelah Melakukan ujicoba Ke berapa Tanaman Sayuran yang Dibudidayakan Oleh forum Komunikasi Masyarakat Pencinta Lingkungan Hidup (FKMPLHI )Semua Tanaman yang mengunakan Pupuk organik KASGOOT saat ini Sudah menuai hasil yang Cukup Memuaskan Rabu 13/11/2024.
Dengan Cara mode Tanam Tumpang Sari Seperti pohon terong, pohon Cabe, Tomat ,dan Buah pare Alhamdulillah Semua Tanaman ini yang di terapkan Menggunakan Pupuk organik Tersebut tumbuh Cukup Subur dan Berbuah Lebat Berarti Pupuk organik ini sangat Baik untuk Semua jenis Tanaman Dan Kedepan Juga Akan Kami coba untuk pemupukan Tanaman Padi yang model Tanamnya Dengan Media agak Basah dan Berair,kalau Kedepan Kami juga Berhasil Berati Pupuk organik ini Cocok Untuk Semua media tanam,Dilahan yang Kering Maupun Basah Atau Lembab.
Keinginan Masyarakat ini untuk Kembangkan Budidaya Magot BSF Ternyata Banyak Keuntungan Yang Kita dapat,Selain bisa Mengurangi Dampak Sampah Organik yang ada Disekitar Tempat Tingal kita,Magot BSF juga Bisa kita Peruntukan Untuk Semua pakan Ternak,Seperti burung, ayam jago, ikan Dan Ternak Lainya,” Karna Magot BSF Bisa kita kembangkan Sekurang Kurangnya bisa Buat pakan Ternak Kita Sendiri.
Menurut Salah Satu Pengurus Forum BPK Izul bintang menjelaskan Saat ini dengan Mahalnya Biaya pengolahan Tanah untuk media tanam bagi petani dalam membeli Pupuk Kimia Karna tanaman yang Kita Tanam Tidak Diberi Pupuk Sudah Pasti Tidak Akan Bisa,” Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat, Sehingga Pupuk Bagi Petani Adalah Sesuatu Yang Menjadi keharusan Dan Sangat Dibutuhkan dan Kita kalau Kita Para Petani Mengunakan Pupuk kimia Semuanya untuk Pemupukan Tanaman Kita,”Sudah Pasti Biaya operasional kita Sebagai Bertani Akan Lebih Besar,” Sementara Saat ini Semua komuniti hasil tani Dihargai dengan Murah yang Ada hanya petani itu Merugi,” Entah sampai kapan Para Petani kita Didaerah ini Bisa hidup Sejahtera,Karna kita Para Petani,Tidak Ada Gaji per bulannya daeri Pemerintah Seperti PNS lainya,Hanya Bergantung Dari Hasil Tani Kita Sendiri, Untuk itulah kami mencoba Trobosan baru ini,Semoga Kedepan Bisa menjadi inspirasi dan Menjadi Contoh Yang Baik Bagi petani lainya.
Kedepan Kami juga ingin Bagai mana Forum komunikasi Masyarakat Pencinta Lingkungan Hidup (FKMPLHI) ini Supaya Bisa menjadi Pusat Tempat Pelatihan Bagi Para Petani dan Pembudidaya ikan Yang ada Didaerah Kita ini,” Yaitu Tentang Bagai Mana Cara Bertani dan Budidaya ikan Yang Baik untuk Masyarakat Luas, Karna Semua Usaha Tersebut,” kalau Kita ingin Untung Harus Bisa Menekan Serta Mengurangi Biaya Operasional, Kayak tidak lagi membeli pupuk kimia dan Pakan Ikan pabrikan Secara keseluruhan Kita Harus Bisa Buat pakan tambahan Alami Sendiri baru Keuntungan Bisa Maksimal kita dapatkan Sebagai petani dan Pembudidaya ikan.
Untuk Itulah Kami Dari Forum ini Terus Berbenah Diri Agar Bisa Melengkapi Fasilitas Yang Ada Seperti Mesin Penghancur Sampah Organik dan Alat Pengangkut Sampah yang Lebih Besar, Semakin Banyak Sampah yang Bisa kita Olah Setiap Hari Semakin Besar produksi Kita untuk Bisa menghasilkan Magot BSF dan Pupuk kompos organik nya,” agar Para Petani Juga Bisa Merasakan Dampak Baik Dari usaha ini Kedepan dan Bisa Juga membuka Lapangan Pekerjaan Baru Bagi masyarakat Kita,Dan Sangat Sesuai dengan Arahan Pemerintah Kita Untuk Terus Bisa Menjaga Lingkungan dari dampak Sampah, Begitu Juga Program Pemerintah Pusat,” Presiden Prabowo Subianto Kabinet Merah Putih untuk Ketahanan Pangan Nasional,”Kami Dari Segenap Masyarakat Yang Tergabung Dalam Forum Sudah Memulainya.
Semoga Kedepan Ada juga Perhatian Dukungan Dan Suport Dari Pemerintah kita Didaerah,” terutama Di kecamatan Bungus teluk Kabung Kota Padang Provinsi Sumbar ini,Begitu Juga Dukungan Dari Para Investor Hendaknya agar Usaha masyarakat ini Bisa Berkembang,” Sehingga masalah Sampah Organik Di Kec. Bungus dan Sekitarnya Bisa Kita Atasi dan Tidak Lagi Dibuang Ke TPA- TPA ,Serta Bisa Bermanfaat Bagi Masyarakat Banyak Cuma Saat ini Kami Masih Serba Kekurangan Baik Dalam Segi Sarana dan Prasarana Maupun permodalan Untuk bisa Bikin Perusahaan yang Lebih Besar.
(**)