Padang, Sinyalgonews.com,- Pemilihan Ketua Rukun Tetangga (RT) 06 RW 06 Kelurahan Sungai Sapih berlangsung layaknya pemilihan umum legislatif dan pemilihan umum presiden. Bahkan, masyarakat siap menagih apabila kepemimpinan ketua RT yang baru tidak amanah.
Sebelum memasuki area pemilihan, warga di suguhi sarapan pagi lontong yang di persiapkan oleh warga secara gotong royong. “Alhamdulillah, pada hari ini kita mengadakan pemilihan Ketua RT 06 RW 06 yang baru” ujar Budiono, Ketua tim 9 yang ditugasi untuk menyelenggarakan pemilihan ketua RT 06, Minggu (30/6/2024).
Antusiasme warga terlihat sejak sekitar pukul 08.00, tatkala puluhan warga antre di TPS. Adapun para petugas TPS, mulai dari panitia hingga dan saksipun sudah siap melayani warga yang datang untuk memilih ketua RT mereka.
Layaknya proses pencoblosan, warga yang membawa undangan datang kemudian mendaftarkan diri terlebih dahulu untuk mendapatkan kartu suara. Setelah itu mereka menuju bilik suara dan mencoblos tiga kandidat ketua RT yang ada. Kemudian, kartu suara tersebut dimasukan ke dalam kotak suara yang dijaga oleh petugas
Ketua Panitia Pemilihan RT 06, Budiono menerangkan, pemilihan Ketua RT 06 dilingkungan Perumahan Villa Bukit Gading Permai 1 merupakan simbol kehidupan berdemokrasi yang sudah terjalin di tengah warga komplek. “Pemilihan ketua RT secara langsung ini sudah yang kedua kalinya kita laksanakan. Namun bukanlah ajang persaingan, melainkan kebersamaan” ucap Budiono.
“Tapi jangan salah, kalau nanti ketua RT yang terpilih tidak amanah, maka warga siap menuntut ketua terpilih untuk mundur” ujarnya
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Ances Kurniawan yang ikut memberikan suara dalam pilRT tersebut mengatakan, dirinya ikut memberikan suara agar menjadi contoh bagi warga lainnya kalau suara mereka sangat berguna untuk kemajuan komplek Perumahan Villa Bukit Gading Permai 1 ke depan.
Menurutnya, pemilihan ketua RT dan RW dengan aklamasi atau pemilihan langsung, tidak memiliki perbedaan signifikan. Asalkan masing-masing calon dan ketua yang terpilih dapat menjalankan tugas dengan amanah. “Apabila pemimpin tersebut tidak amanah, maka rakyat yang akan menjadi korban, segala urusan menjadi rumit dan keberlangsungan hidup sosial menjadi kacau” ucap Ances.
Penyelenggaraan pemilihan Ketua RT ini dibiayai menggunakan dana swadaya warga Komplek. “Bahkan kita juga memberikan door prize yang diundi saat penghitungan suara” ujar Andes Marori salah seorang panitia pemilihan. Hadiah door prize berasal dari warga sendiri, ungkapnya.
231 Pemilih akan menentukan siapa di antara dua kandidat ketua RT yang akan terpilih sebagai Ketua RT definitif.
Salah satu warga, Rini mengungkapkan bahwa pemilihan ketua RT kali ini berlangsung lebih ramai dan meriah daripada pemilihan legislatif dan presiden. Seluruh warga komplek Perumahan Villa Bukit Gading Permai 1 memadati TPS di lapangan olahraga Komplek Perumahan.
“Sangat demokratis, bahkan mulai sejak pendataan DPT, sudah dipersiapkan dengan baik. Dari proses pemilihan ini, apresiasi warga benar-benar tersalurkan,” tutur Rini
Sementara, Erlinda Kepala SD 03 Alai mengaku senang sekaligus bingung.
“Calonnya suka semua. Yang buat susah milih, diantara dua kandidat,” ucapnya.
Erlinda menyatakan dirinya menyambut baik pelaksanaan Pemilihan RT tersebut, apalagi mengadopsi sistem pemilihan langsung. “Pemilihan secara langsung, ini satu ide yang sangat bagus,” katanya.
Ia berharap siapapaun yang terpilih nantinya sebagai Ketua RT harus didukung penuh oleh seluruh unsur masyarakat sekitar. “Sebab peran Ketua RT pada akhirnya sangat vital karena mereka merupakan ujung tombak pemerintahan” tandas Erlinda
Terpilih sebagai Ketua RT Refriadi dengan perolehan 166 suara mengungguli Joni Zainudin yang memperoleh 65 suara.
(Marlim)